BERITABANJARMASIN.COM - Lagi, penetapan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjarmasin tertunda hingga waktu yang belum ditentukan.
Hal tersebut disampaikan komisioner KPU Kota Banjarmasin, Syafruddin Akbar bahwa penetapan sebenarnyabdijadwalkan pada Jumat kemarin di salah satu hotel berbintang di Banjarmasin.
Namun karena Paslon 04, Ananda-Mushaffa tak terima dengan hasil pilkada, mereka kembali menggugat hasil PSU, meski telah menang di tiga kelurahan yang melaksanakan PSU.
"Sebelumnya sesuai saran KPU RI bisa ditetapkan, tapi ternyata diregister di MK, terpaksa kami tunda," jelasnya Sabtu (8/5/2021).
Ia pun menerangkan pihaknya telah mempersiapkan penetapan tersebut dengan telah menyewa hotel, yang terpaksa harus dibatalkan.
Menanggapi hal itu, calon Wali Kota Banjarmasin yang dinyatakan menang pilkada, Ibnu Sina mengaku menghormati segala keputusan dari KPU. "Sabar saja, kita ikuti terus prosesnya. Kalau ingin ditetapkan kita siap, kalau mau ditunda kita hormati," ucapnya singkat.
Untuk diketahui hasil dari rapat pleno terbuka rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara tingkat kota dimenangkan oleh sang petahana.
Dari akumulasi hasil suara keseluruhan di lima kecamatan di Kota Banjarmasin, paslon nomor urut 2 yakni Ibnu Sina - Arifin Noor, meraup sebanyak 89.378 suara.
Sedangkan sang rivalnya, yakni paslon nomor 4 Ananda - Mushaffa Zakir, memperoleh 81.262 suara. Selisih 8.116 suara dari paslon nomor 2. Sementara di posisi ketiga, ada paslon nomor urut 01, Abdul Haris Makkie - Ilham Nor dengan perolehan 34.875 suara. Dan di posisi terakhir ada paslon nomor urut 3, Khairul Saleh - Habib M Ali Alhabsyi dengan perolehan 29.926 suara. (arum/sip)
Posting Komentar