Kalsel Tertinggi Kasus Jumlah Pancaran Sinyal Marabahaya Palsu, Begini Penjelasan Basarnas | Berita Banjarmasin | Situs Berita Data & Referensi Warga Banjarmasin

Jumat, 08 Oktober 2021

Kalsel Tertinggi Kasus Jumlah Pancaran Sinyal Marabahaya Palsu, Begini Penjelasan Basarnas

BERITABANJARMASIN.COM - Kasus jumlah pancaran sinyal marabahaya palsu
dari alat Emergency Position-Indicating Radio Beacon (EPIRB) di wilayah Kalsel masih tertinggi di Indonesia.

Pancaran sinyal marabahaya palsu itu terang 
Kasubdit Penyiapan Dukungan Komunikasi dan Sertifikasi Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas), Anggit Mulyo Satoto terbanyak terjadi daerah Batulicin Tanah Bumbu dimana transportasi lautnya cukup padat.

Parahnya kata dia sebanyak 75 persen pancaran palsu itu berasal dari perangkat radio berupa radio beacon maupun PLN dan Emergency Locator Trasmitter (ELT) yang belum teregistrasikan ke Basarnas.

"Padahal aplikasi daring sudah disiapkan untuk mempermudah pendaftaran dan kini kami siap melayani registrasi selesai dalam satu hari," ujarnya (7/10/2021).

Namun lanjutnya sejak akhir tahun 2020 terdapat kenaikan cukup signifikan atas data Emergency Position-Indicating Radio Beacon (EPIRB) terdaftar. 

Hal ini salah satunya dipengaruhi oleh penerbitan Surat Edaran Direktur Jendral Perhubungan Laut tentang Pengawasan dan Kewajiban Kapal untuk menggunakan Satelit EPIRB. 

Sehingga terangnya Basarnas terus mendorong dan berharap para Kepala Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan lainnya, termasuk yang ada di wilayah kerja Provinsi Kalsel dapat juga mengeluarkan surat edaran serupa untuk meningkatkan kesadaran kepemilikan, operasional EPIRB dan upaya peningkatan keselamatan jiwa di lautan.

Dirinya juga mengingatkan agar perangkat beacon yang tidak lagi digunakan untuk disimpan dengan baik.

Ia juga meminta agar menggunakan perangkat radio beacon hanya pada saat emergensi. Kemudian terus mengupdate bila terdapat perubahan data, mengecek kondisi baterai serta memastikan nomor kontak darurat. (maya/sip)

Posting Komentar

favourite category

...
test section describtion

Whatsapp Button works on Mobile Device only

close
pop up banner