KNPI Banjarmasin Diskusikan Radikalisme di Tengah Pemuda | Berita Banjarmasin | Situs Berita Data & Referensi Warga Banjarmasin

Rabu, 24 Juni 2020

KNPI Banjarmasin Diskusikan Radikalisme di Tengah Pemuda


foto: dok.knpibanjarmasin

BERITABANJARMASIN.COM - Di tengah upaya memutus mata Rantai Covid-19, masyarakat Kalsel dikejutkan dengan aksi penyerangan Markas Polsek Daha Selatan yang menewaskan salah satu anggota Polri. Untuk itu KNPI Banjarmasin mendiskusikan hal tersebut, agar paham radikalisme dapat ditangkal, terutama kepada pemuda.

DPD KNPI Kota Banjarmasin mengangkat diskusi daring dengan tema "Pancasila Sebagai Jalan Lurus, Mewaspadai Penyebaran Paham Radikalisme di Kalangan Pemuda dan Mahasiswa." 

Ketua DPD KNPI Kota Banjarmasin, Imam Satria Jati menjelaskan diskusi virtual itu sebagai respon mereka selaku pemuda berkenaan dengan kejadian aktual di Banua.  "Kami merasa kejadian itu melukai nilai kemanusian, apalagi sampai menewaskan salah satu anggota Polri, sehingga penekanan Pancasila sebagai jalan lurus kami angkat sebagai tema," ujarnya, Rabu (24/6/2020). 

Ia berharap diskusi tersebut mampu menambah pemahaman terutama kalangan muda agar tetap waspada dan komitmen menjadikan Pancasila sebagai ideologi bangsa. 

Diskusi menghadirkan tiga narasumber yaitu Wakapolres Kota Banjarmasin AKBP Sabana Atmojo, Prof Akhmad Khairudin (Rektor UMB) dan Ketua FKPT Kalsel, Aliansyah Mahadi. 

Wakapolres Kota Banjarmasin AKBP Sabana Atmojo mengatakan pemuda perlu kembali kepada Pancasila yang telah menjadi kesepakatan ideologi bersama bangsa.

Sementara itu Prof Ahmad Khairuddin, selaku ulama dan cendikiawan muslim menegaskan, jangan sampai ada kesalahpahaman bahwa radikalisme dan terorisme itu adalah bagian dari agama. Karena agama itu mengajarkan kedamaian bukan  kekerasan. (pol/sip)


Posting Komentar

favourite category

...
test section describtion

Whatsapp Button works on Mobile Device only

close
pop up banner