Begini Agenda Karasminan Banua Saribu Sungai yang Digelar Hingga Esok | Berita Banjarmasin | Situs Berita Data & Referensi Warga Banjarmasin

Sabtu, 17 Agustus 2019

Begini Agenda Karasminan Banua Saribu Sungai yang Digelar Hingga Esok


BERITABANJARMASIN.COM - Dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-69 Provinsi Kalsel dan HUT ke-74 Republik Indonesia, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kalsel menggelar  Karasminan Banua Seribu Sungai "Malam Karancilangan" di Taman Budaya, Kamis (15/8/2019) malam.
 
Kegiatan Karasminan Saribu Sungai dan pameran seni rupa di "Malam Karancilangan" ini menampilkan tarian, musik dan juga seni rupa, yang akan berlangsung hingga besok (18/8/2018).
 
Diantaranya tarian yang ditampilkan seperti seni tari yang dipentaskan oleh Sanggar Permata Ije Jela Batola yang membawakan tari berjudul Talabet. Selain itu juga ada penampilan seni tari dari komunitas Praginagong yang mewakili UPTD Taman Budaya Yogyakarta yang membawakan beragam tarian nusantara.
 
Dan untuk seni musik ditampilkan oleh Generasi Tabalong (Genta) dan D'Kepiting yang berasal dari Banjarmasin. Dalam kesempatan ini juga turut sekaligus pemberian hadiah kepada para pemenang Festival Kayutangi dan Lomba baca puisi Bahasa Banjar yang diadakan beberapa waktu lalu.
 
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kalsel, M Yusuf Efendi mengatakan, dengan bertambah kaya nuansa dan ragamnya akan memberikan peluang bagi seniman dan budayawan untuk mengekspresikan bakat dan kemampuannya dalam seni dan budaya.
 
Selain itu, dirinya mengatakan momentum ini sebagai wahana atau sarana bagi seniman untuk menyalurkan hasil karyanya, sekaligus tempat hiburan bagi masyarakat. "Bagi pelajar momentum ini sebagai sarana proses pembelajaran khussusnya seni lukis dan seni rupa sehingga proses belajar tidak hanya di sekolah tapi melalui momentum atau ajang," tuturnya.
 
Sementara itu Kepala Taman Budaya Kalsel, Suharyanti, mengatakan bahwa setiap tahun selalu ada perubahan. "Kita pasti ada perubahan dalam artian perubahan yang berkembang dan tahun ini memang agak menspesifikan dengan tema topeng dipameran seni rupa dan dibagian instalasi," bebernya.
 
Lanjutnya, Karasminan atau pameran seni rupa merupakan bagian dari satu kesatuan sehingga mengambil tema Karang Cilangan yang berarti bermacam-macam tapi tetap dengan satu konteks topeng.
 
Acara ini juga dimeriahkan oleh bazar ekspo turut meramaikan Karasminan Banua Saribu Sungai "Malam Karancilangan". Alasan Taman Budaya Kalsel sendiri mengundang seniman dari luar berharap agar mereka lebih mengenal Kalsel. (fitri/puji)

Posting Komentar

favourite category

...
test section describtion

Whatsapp Button works on Mobile Device only

close
pop up banner