 |
| Malika dan Ayah |
BERITABANJARMASIN.COM - Malika Zaskia, yang duduk di kelas dua Madrasah Ibtidaiyah Arrahmatul Abadiyah, Alalak Selatan mengaku tak malu harus mencari uang bersama ayahnya dengan ngaji keliling di tempat umum.
Ditemui di Pasar Lama Banjarmasin, Malika dan ayahnya sedari pagi sudah berada di area pasar. Sudut demi sudut keramaian pasar ditapaki bocah kecil yang hapal dua puluh satu surah Al-Qur'an itu untuk menjemput rezeki.
Lantunan ayat-ayat suci Al-Quran keluar dari mulut kecilnya. Berbekal microphone dan pelantang suara, Malika selalu berharap rezeki melimpah bisa dibawanya pulang untuk biaya sekolah dan jajan sehari-hari. Malika mengaku tak malu harus ikut ayahnya berkeliling pasar demi pasar dan tempat umum lainnya. "Gak malu," tuturnya kepada BeritaBanjarmasin.com, Kamis (16/5/2019).
Disamping itu, Yulianto sang ayah menuturkan aktivitas ini memang dilakukannya setiap hari tak hanya di bulan Ramadhan. "Ini memang pekerjaan saya, saya setiap hari menyanyi di tempat umum karena ini bulan Ramadhan, jadi bawa sekalian anak saya," ucapnya.
Lelaki yang dulunya bekerja di salah satu perusahaan tambang yang ada di Kalsel ini mengaku dulu sempat mengalami kecelakaan saat bekerja yang menyebabkan tulang belikatnya patah sehingga sekarang tak bisa bekerja seperti lelaki pada umumnya. "Dulu saya mengalami insiden, kalau harus bekerja lagi gak bisa," ucapnya lugas.
Yulianto bercerita dulu dirinya merupakan seorang mekanik yakni tenaga las dan sempat koma selama 33 hari di rumah sakit akibat kecelakaan tersebut. Namun, dirinya tetap bersyukur masih bisa hidup walau tak bisa seperti dulu. "Kadang aku ngamen, ya disyukuri saja namanya hidup," tandasnya. (puji/sip)
Posting Komentar