INDEPTH NEWS: Rentetan Pencurian Misterius Mur Baut Jembatan di Kalsel, Berbahayakah? | Berita Banjarmasin | Situs Berita Data & Referensi Warga Banjarmasin

Rabu, 26 Januari 2022

INDEPTH NEWS: Rentetan Pencurian Misterius Mur Baut Jembatan di Kalsel, Berbahayakah?

DICURI - Mur baut Jembatan Bromo Banjarmasin
HILANGNYA mur baut jembatan di Kota Banjarmasin masih menjadi misteri. Siapakah orang yang punya ketertarikan untuk mencuri mur baut yang harganya cukup murah jika dijual kiloan, namun membayakan keselamatan banyak orang? Ke mana hati nurani dan apakah desakan ekonomi sudah sedemikian jauh merendahkan nalar?

Awal tahun 2022, Mur Baut Jembatan Bromo Lenyap

Tahun baru 2022 baru saja datang, meski dengan euforia yang tak semeriah sebelum pandemi melanda. Tak banyak suara terompet, hanya sesekali kembang api mengangkasa laksana bunga mekar di langit Banjarmasin.

Tahun baru biasanya diisi dengan resolusi baru, semacam pencapaian atau perbaikan yang ingin dicapai. Namun kali ini berbeda, tahun baru, mereka yang sampai sekarang masih menjadi misteri, mencuri mur baut jembatan yang baru saja diresmikan tahun lalu oleh Pemkot Banjarmasin. 100 mur baut mereka copot, hanya dalam waktu singkat. Tanpa peduli: keselamatan pengguna jembatan dipertaruhkan.

Jembatan Antasan Pulau Bromo saat ini telah menjadi ikon wisata di Kota Banjarmasin. Bentuknya yang antimainstream membuatnya mudah dilirik. Namun bukan itu poinnya, jembatan ini sudah puluhan tahun dinanti oleh masyarakat. Jembatan digunakan masyarakat sekitar Kelurahan Mantuil, Kecamatan Banjarmasin Selatan untuk aktivita sehari-hari, otomatis perekonomian juga ikut naik. Mereka melewatinya untuk berangkat dan pulang bekerja, berdagang, ke sekolah dan lain sebagainya agar waktu yang ditempuh lebih cepat sampai ke pusat Kota Banjarmasin.

Tentu ketika terjadi peristiwa hilangnya mur baut di Jembatan Bromo yang diresmikan 30 Desember 2021 lalu ini menjadi kekhawatiran baik dari masyarakat maupun dan pihak pemerintah. Lalu bagaimana pemerintah kota menyikapi ini?

Mur Jembatan Bromo Dicuri, Dinas PUPR Banjarmasin Terpaksa Beli Ke Jakarta

Dinas PUPR Kota Banjarmasin bakal membeli 100 mur baut sling Jembatan Pulau Bromo. Mur di jembatan yang baru berumur setahun itu dilaporkan hilang.

Plt Kepala Dinas PUPR kota Banjarmasin, Rini Subantari memaparkan pencurian mur baut oleh oknum tidak bertanggung jawab itu masih ditelusuri. "Sekitar 100 mur lebih baut yang hilang dan kami langsung pesankan ke Jakarta," katanya, Selasa (11/1/2022).

Menurut Rini mur yang hilang tersebut tidak dijual di Banjarmasin, sehingga diharuskan melakukan pemesanan ke Jakarta. Mur yang hilang itu berada di bagian penggantung atau hanger yang mehubungkan struktur lantai atau deck ke kabel penggantung utama atau main cable. "Diperkirakan paling lambat Senin langsung dipasang," tambahnya.

Ia pun meminta Lurah Mantuil untuk melakukan pengamanan dan pemantauan terhadap jembatan tersebut melalui kelompok masyarakat setempat. Sebelumnya, warga kawasan Pulau Bromo sempat melaporkan hilangnya mur di jembatan gantung tersebut.

Sehingga warga berinisiatif melaporkan ke instansi terkait yakni Dinas PUPR Kota Banjarmasin untuk ditindaklanjuti. Karena warga di kawasan tersebut merasa khawatir jika melintasi jembatan yang menghubungkan kawasan Mantuil dan Pulau Bromo itu dengan kondisi mur yang hilang.

Mur Baut Jembatan Bromo Dipasang dan Dilas Pula! CCTV Juga Dipasang, Cegah Pencurian

Dinas PUPR Kota Banjarmasin telah memasang kembali mur baut yang hilang di Jembatan Bromo, Rabu (12/1/2022). Kepala Bidang Jembatan Dinas PUPR Kota Banjarmasin, Thomas Sigit Mugiarto menerangkan bahwa pihaknya telah melakukan pemasangan dengan pengecekan ulang jembatan. "Sudah kita pasang mudah-mudahan tidak lagi hilang," ucapnya, Kamis (13/1/2022).

 

Pemasangannya pun dilakukan dengan mengelas bagian ujung besi mur yang dipasang agar tidak mudah lagi dilepas. Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina pun mengimbau agar setelah dipasang masyarakat bisa bersama - sama menjaga dan merawat hasil pembangunan pemerintah itu.

 

Terlebih Jembatan Bromo merupakan akses penghubung bagi penghuni warga yang berada di ujung kota itu, untuk akses jalan setiap harinya. Sebelumnya Dinas PUPR Kota Banjarmasin melaporkan ke pihak berwajib untuk memberikan efek jera, serta akan dipasang CCTV.

 

Jembatan Bromo Bakal Dipasang CCTV, Pencurian Mur Baut Jembatan Bisa Membahayakan

 

BERITABANJARMASIN.COM - Dinas PUPR Banjarmasin melaporkan ke Polsek Banjarmasin Selatan terkait kehilangan 100 mur baut Jembatan Bromo.

 

Plt Kepala Dinas PUPR Kota Banjarmasin, Riny Subantari menerangkan laporan dilakukan menindaklanjuti kejadian tersebut agar tidak terulang. "Kami sudah laporkan ke Polsek Bansel agar memberikan efek jera," terangnya, Rabu (12/1/2022).

 

Riny menjelaskan pelaporan itu bukan hanya terkait kerugian yang dialami pihaknya, namun juga dampak yang akan diterima masyarakat atas hilangnya mur baut di jembatan gantung itu.

Meski hilangnya mur tidak langsung berdampak buruk terhadap jembatan, namun jika itu terus dibiarkan akan mengakibatkan pondasi jembatan mengalami kerusakan karena menampung beban kendaraan. "Kalau ini dibiarkan akan berakibat fatal bagi orang banyak," cetusnya.

 

Tak hanya itu, pihaknya telah berkoordinasi dengan Diskominfotik Kota Banjarmasin untuk memasang CCTV di sudut ekowisata yang baru diresmikan Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina satu tahun lalu itu.

 

Ia berharap dengan langkah dan upaya yang telah dilakukan dapat menjaga fasilitas umum warga kota tersebut. "Saya mohon kerja sama warga agar bersama menjaga aset pemerintah ini," tutupnya.

 

Bukan Pertama Kalinya

 

Perilaku mencuri mur baut jembatan ini ternyata bukan yang pertama di Kalsel. Berdasarkan penelusuran Berita Banjarmasin, pencurian mur baut pernah terjadi pada 2012. Tak tanggung-tanggung, mur baut yang dicuri adalah mur baut Jembatan Barito. Jembatan dengan panjang lebih satu kilometer ini adalah ikon Kalsel dan berfungsi vital sebagai penghubung. Siapa pencurinya juga menjadi misteri.

 

Masih terjadi di Kalsel, pada 2019, pencurian mur baut jembatan kembali terjadi, tepatnya di Jembatan Tabunganen Muara, Kecamatan Tabunganen, Kabupaten Barito Kuala. Masih belum bisa dipastikan, apakah rentetan kejadian ini memiliki pelaku yang sama atau memang punya spesialisasi pencurian mur baut jembatan. Jumlahnya cukup fantastis, 700 mur baut hilang digondol pencuri. Cukup membingungkan, kapan dan dengan cara apa mencuri ratusan mur baut tersebut.

 

Hingga berita ini ditulis, kami masih berusaha menghubungi pihak Komisi III DPRD Kalsel mengenai kasus pencurian ini. Namun belum ada respon terkait upaya kami meminta tanggapan dari wakil rakyat tersebut. (*)

 

 

 

Posting Komentar

favourite category

...
test section describtion

Whatsapp Button works on Mobile Device only

close
pop up banner