Tak Ada Pabrik Oksigen, Kalsel Masih Perlu Kiriman dari Provinsi Lain | Berita Banjarmasin | Situs Berita Data & Referensi Warga Banjarmasin

Kamis, 19 Agustus 2021

Tak Ada Pabrik Oksigen, Kalsel Masih Perlu Kiriman dari Provinsi Lain

BERITABANJARMASIN.COM - Kebutuhan oksigen di Kalsel masih sangat terbatas disebabkan tidak adanya pabrik yang memproduksi tabung oksigen.

"Kalsel masih tergantung dengan yang ada di Bontang Kalimantan Timur, hanya mampu memasok 20 ton per hari," kata Ketua Satgas Oksigen Kalsel, Subchan," Kamis (19/8/2021).

Sementara di Balikpapan pada umumnya permintaan oksigen juga cukup tinggi, sehingga saat ini tiap tiga hari sehari Kalsel baru mendapatkan pasokan dari Bontang.

Pemasok oksigen reguler dari dua vendor di Surabaya, hanya mampu 15 ISO tank. "Kebutuhan kita saat ini dengan kondisi seperti ini di level 4 membutuhkan pasokan oksigen sekitar 20 ton satu hari atau satu ISO Tank," ungkapnya.

Beberapa hari yang lalu tepatnya tanggal 17 Agustus Kalsel mendapat tambahan 4 ISO Tank dari Kendari Provinsi Sulawesi Tenggara. Kemudian hari ini Kalsel kembali mendapat pasokan  dari KADIN sebanyak 20,5 ton likuid, 200 tabung berisi oksigen dan juga ventilator penyambung. "Tanggal 20 dapat pasokan dari Kemenkes sebanyak 20 ton dan akan dibagi dengan Kalteng, masing-masing mendapat 10 ton.

Subchan mengatakan tambahan oksigen yang diterima saat ini Kalsel masih perlu tambahan tujuh sampai delapan ISO Tank per bulan dan pihaknya akan terus berupaya untuk memenuhi kekurangan oksigen tersebut. 

Kondisi saat ini, kapal yang digunakan untuk membawa oksigen tidak bisa ke pelabuhan disebabkan ketinggian air yang tidak memungkinkan kapal masuk.

"Ini kendala yang harus kita hadapi, kalau dari Kendari membutuhkan 15 hari. Alhamdulillah pekan ini untuk pasokan oksigen sudah lumayan terpenuhi," tandasnya. (fitri/sip)

Posting Komentar

favourite category

...
test section describtion

Whatsapp Button works on Mobile Device only

close
pop up banner