BERITABANJARMASIN.COM - Menanggapi kembalinya diberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat di Jawa dan Bali, Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina buka suara.
Menurut Ibnu pihaknya masih melihat kondisi Banjarmasin terlebih dahulu dengan penerapan "gas-rem".
Apabila Covid mulai melandai maka ditarik gas ekonominya, dan jika angka Covid mulai meningkat maka tarik rem darurat dengan memberlakukan PPKM.
"Kami terus melakukan pengawasan dan serius dalam penanganan wabah ini," paparnya, Minggu (4/7/2021).
Misalnya pengawasan yang akan diperketat pada pintu udara serta laut sebagai jalur keluar masuk masyarakat lokal maupun pendatang baru.
Apalagi beberapa waktu lalu kedapatan 14 orang terkonfirmasi positif Covid-19. Mereka berasal dari kapal yang mendarat di Pelabuhan Trisakti Banjarmasin.
Kemudian dianjurkan untuk karantina mandiri, agar tidak menyebarkan ke orang lain lagi. “Hal seperti ini harus sigap untuk menangkal masuknya virus hususnya varian delta,” tegasnya
Ia menambahkan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Angkasa Pura untuk memperketat keluar masuk penumpang melalui pintu udara. (arum/sip)
Posting Komentar