BERITABANJARMASIN.COM - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalsel, M Syaripuddin mengatakan dewan segera membuat rancangan peraturan daerah (Raperda) Ekonomi Kreatif dan UMKM.
"Raperda UMKM ekonomi kreatif ini adalah perlindungan bagi teman teman pelaku UMKM," ungkap M Syaripuddin yang juga bendahara Rapimprov Kadin Kalsel, Senin (11/1/2021).
Lebih lanjut M Syaripuddin menjelaskan Raperda Ekonomi Kreatif dan UMKM ini sebagai wadah para pelaku UMKM untuk mengakses bantuan permodalan dan lain sebagainya, sehingga UMKM bisa tumbuh di Kalsel.
Selama ini, kata lelaki dengan sapaan akrab bang Dhin ini, hampir 80 persen pelaku UMKM kesulitan dalam mengakses perizinan, permodalan, dan mendapatkan bantuan ditengah pandemi Covid-19.
"Ini akan kami susun walaupun terlambat sebenarnya. Tapi ini harus kita jalankan karena bagaimana pun kedepan pasti diatur dengan sedemikian rupa," terangnya.
Sehingga, kata M Syaripuddin perlu adanya kolaborasi dan inovasi bersama pemerintah, Kadin, Hipmi, dan sebagainya terhadap pelaku UMKM ditengah pandemi Covid-19.
"Itu harapan saya, kalau Raperda UMKM targetnya Januari ini sudah melakukan pembahasan dan dua sampai tiga bulan diharapkan selesai," tutupnya. (fitri/sip)
Posting Komentar