Lelaki di Banjarbaru Ini Budidayakan Strawberry, Berhasil Nambah "Cuan" Selama Pandemi | Berita Banjarmasin | Situs Berita Data & Referensi Warga Banjarmasin

Minggu, 08 November 2020

Lelaki di Banjarbaru Ini Budidayakan Strawberry, Berhasil Nambah "Cuan" Selama Pandemi

BERITABANJARMASIN.COM - Menanam strawberry tidak harus dilakukan di lahan yang luas, tapi bisa juga di lahan yang sempit dengan menggunakan polybag atau pot.

Budidaya tanaman strawberry dalam pot, tidak hanya dijadikan sarana penyalur hobi, tetapi bisa dikembangkan dalam skala komersial, tentu dengan pengetahuan dan kemauan. 

"Awalnya dari hobi aja, saya coba beli bibitnya dan pelajari cara membudidayakan dari internet," ujar Marthen Mangiri, pria asal Toraja Utara, Sulawesi, Sabtu (7/11/2020) di Banjarbaru.

Buah dengan warna merah dan rasa yang manis asam ini lebih sering tumbuh subur di wilayah dataran tinggi dengan suhu udara yang lembab.

Namun, menurutnya semua itu tergantung dari cara merawat. "Dulu orang bilang kalo daerah panas tidak bisa tumbuh, tapi saya coba ternyata bisa," tuturnya.

Sudah satu tahun ia menggeluti usaha budidaya tanaman strawberry dibantu dengan beberapa rekannya. Meski tak memiliki keahlian menanam strawberry, dengan berbekal pengetahuan dari internet Marthein memulai hobinya ini hingga dijadikannya usaha yang ia beri nama Ocean Garden.

Media tanam yang digunakan untuk campurannya yaitu terdiri dari tanah, pupuk kandang, sekam dan kapur dolomit. 

Marthen juga lebih memilih mengggunakan pupuk organik ketimbang pupuk kimia. Hal ini lantaran pupuk kimia tidak bisa sembarangan dicampur dengan bahan lainnya karena justru akan membuat tanaman mati.

Cara memperbanyak bibit tanaman strawberry pun cukup unik, yakni dengan menempelkan sulur dari pohon strawberry yang besar ke pot kosong yang sudah di isi tanah.

Selanjutnya sulur akan mengeluarkan akar dan tumbuh pohon strawberry yang baru, setelah itu sulur akan dipotong.

Selain cara perawatan yang harus diperhatikan, menurutnya faktor cuaca sangat berpengaruh pada proses keluarnya buah strawberry. "Bagusnya kalo dia kena hujan cepat berbuah," terangnya.

Layaknya tanaman lainnya yang memiliki hama yang menganggu, tanaman strawberry juga memiliki hama yakni ulat yang memakan daun muda dari tanaman strawberry yang membuat tanaman mati.

Untuk mencegah daun dimakan ulat, biasanya Mathein menyemprot tanaman dengan bahan khusus.

Tidak hanya itu, letak menanam nya pun harus di posisi pinggir pot atau polybag agar saat berbuah tidak menempel tanah. "Kalo buahnya deket tanah cepet busuk," bebernya.

Dari sejak menanam hingga berbuah tanaman strawberry membutuhkan waktu hingga tiga bulan dan akan berbuah hingga 4-5 kali.

Di tempat usaha tanaman strawberry yang diberi nama Ocean Garden ini ada sebanyak 300 an tanaman strawberry dengan jenis California.

Peminat tanaman strawberry juga tidak hanya dari lingkungan sekitarnya bahkan juga banyak yang dari luar kota seperti Batulicin, Banjarmasin dan bahkan sampai Palangkaraya. 

Marthen juga memberikan garansi jika tanaman yang dibeli darinya mati dalam waktu satu minggu, dan akan diganti dengan yang baru dengan syarat membawa bukti tanaman yang mati tersebut.

"Kalo misalnya satu minggu dia mati ganti ambil kesini, tapi bawa buktinya saya tes apa yang salah sehingga mati," pungkasnya.

Dari hasil berjualan tanaman strawberry ia mampu meraup omset hingga jutaan rupiah. Sebagai informasi bagi yang berminat untuk membeli tanaman strawberry bisa langsung datang di alamat Jalan Sofia No. 06 RT 03 RW 01, Kelurahan Sei Besar, Banjarbaru. Harga tanaman dari mulai 15-50 ribu tergantung ukuran. (Fitri/Puji)

Posting Komentar

favourite category

...
test section describtion

Whatsapp Button works on Mobile Device only

close
pop up banner