BERITABANJARMASIN.COM - Dalam rangka meningkatkan prestasi dan persaudaraan antar panti asuhan, Festival Futsal se-Kalsel digelar di Suria Futsal, Senin (8/7/2019).
Yang unik dari olahraga yang diselenggarakan Dispora Kalsel kali ini, pembukaan festival dibuka dengan lantunan shalawat dan habsy. Berasal dari Banjarmasin, Grup Habsy Al Husna mengaku senang bisa diundang dalam event seperti ini.
Kelompok ini mengakui bermain habsyi di tengah lapangan merupakan pertama kali bagi mereka dimana sebelumnya diundang di acara pernikahan dan kegiatan islami lainnya.
Dalam sambutanya Kepala Dispora Kalsel, Hermansyah mengatakan dari kegiatan ini berharap dapat menghasilkan pemain futsal dari jajaran panti asuhan terbaik di Kalsel. "Mengisi sport Kalsel sebagai generasi penerus emas di Provinsi Kalsel," ujarnya.
Dipaparkan Hermansyah, kejuaraan ini diikuti dari 32 panti asuhan se-Kalsel dan masing - masing perwakilannya mengirim 14 orang dalam ajang memperebutkan "Trophy Paman Birin Cup". Selain mendapatkan trophy total uang pembinaan bagi para pemain sebesar Rp30 juta.
Disamping itu, Gubernur Kalsel Sahbirin Noor menyampaikan kepada Dispora agar lebih aktif lagi menyelenggarakan event seperti ini. "Kegiatan ini agar dapat menghasilkan pemain berbakat dan daerah daerah di Kalsel mampu melahirkan tidak hanya pemain daerah juga mengisi tim nasional," ucapnya.
Dimana kata ia, prestasi bisa ditingkatakan dari pembinaan yang baik. "Pembinaan yang baik itu berjenjang dan berkelanjutan dan dimulai dari kerja keras dan displin dari masing-masing pemain," sahutnya.
Acara ini digelar sampai 4 hari (8-11/7/2019) dengan agenda babak 8 besar dan semi final dilaksanakan pada Rabu, 10 Juli dan Kamis, 11 Juli mendatang dilaksanakan perebutan juara, pembagian hadiah sekaligus penutup. (maya/sip)
Yang unik dari olahraga yang diselenggarakan Dispora Kalsel kali ini, pembukaan festival dibuka dengan lantunan shalawat dan habsy. Berasal dari Banjarmasin, Grup Habsy Al Husna mengaku senang bisa diundang dalam event seperti ini.
Kelompok ini mengakui bermain habsyi di tengah lapangan merupakan pertama kali bagi mereka dimana sebelumnya diundang di acara pernikahan dan kegiatan islami lainnya.
Dalam sambutanya Kepala Dispora Kalsel, Hermansyah mengatakan dari kegiatan ini berharap dapat menghasilkan pemain futsal dari jajaran panti asuhan terbaik di Kalsel. "Mengisi sport Kalsel sebagai generasi penerus emas di Provinsi Kalsel," ujarnya.
Dipaparkan Hermansyah, kejuaraan ini diikuti dari 32 panti asuhan se-Kalsel dan masing - masing perwakilannya mengirim 14 orang dalam ajang memperebutkan "Trophy Paman Birin Cup". Selain mendapatkan trophy total uang pembinaan bagi para pemain sebesar Rp30 juta.
Disamping itu, Gubernur Kalsel Sahbirin Noor menyampaikan kepada Dispora agar lebih aktif lagi menyelenggarakan event seperti ini. "Kegiatan ini agar dapat menghasilkan pemain berbakat dan daerah daerah di Kalsel mampu melahirkan tidak hanya pemain daerah juga mengisi tim nasional," ucapnya.
Dimana kata ia, prestasi bisa ditingkatakan dari pembinaan yang baik. "Pembinaan yang baik itu berjenjang dan berkelanjutan dan dimulai dari kerja keras dan displin dari masing-masing pemain," sahutnya.
Acara ini digelar sampai 4 hari (8-11/7/2019) dengan agenda babak 8 besar dan semi final dilaksanakan pada Rabu, 10 Juli dan Kamis, 11 Juli mendatang dilaksanakan perebutan juara, pembagian hadiah sekaligus penutup. (maya/sip)
Posting Komentar