BERITABANJARMASIN.COM - KAMMI (Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia) Kalsel menginisiadi dialog milenial sadar politik dengan rema Resolusi Caleg Muda untuk Kejayaan Kalsel di rumah makan Gardu Gardan Jalan Sultan Adam, Banjarmasin Utara, Sabtu (19/1/2019).
Acara ini dinarasumberi oleh caleg muda DPRD Kalsel, Fazlur Rahman dari PDIP, Dani Mubarak dari PKS dan HM Lutfi Saifuddin, Partai Gerindra, serta pengamat hukum tata negara, Muhammad Erfa Redhani.
Dalam ruang diskusi aktivis tersebut, beberapa opini dan fakta mengenai generasi muda dan dunia politik disampaikan oleh masing-masing narasumber.
Fazlur Rahman, caleg DPRD Kalsel dari PDIP, misalnya, menyampaikan resolusinya. Menurutnya, peta politik di Indonesia perlu diisi kader-kader muda yang memiliki tipe pemimpin konseptor yang unggul. Serta eksekutor yang handal serta terbuka untuk masyarakat. "Saya kira itu yang diperlukan saat ini," ujarnya.
Sementara, HM Lutif Saifuddin dari Partai Gerindra menyampaikan anak muda milenial harus berjiwa revolusioner. Lahir dari sifat muda pejuang yang tidak membiarkan kejangggalan yang merugikan di masyarakat dan dibarengi edukasi politik ke masyarakat.
Tak mau kalah, Caleg dari PKS Dani Mubarak memaparkan, harus ada perubahan untuk menyiapkan diri menghadapi tantangan tahun 2030 yang sudah berbasis teknologi mutakhir. Sehingga dari sekarang generasi muda perlu berjiwa mandiri, berwirausaha, salah satunya industri kreatif.
Di sela acara, Nurul selaku pengurus daerah KAMMI Banjarmasin memaparkan kepada BeritaBanjarmasin.com, tema resolusi ini diambil karena menurutnya masyarakat perlu mendapat sosialisasi.
Kata "milenial" diangkat dalam tema acara kali ini karena menurutnya generasi ini tidak suka cara "jadul" dalam memaknai resolusi, sehingga perlu adanya sosialisasi seperti ini. "Tak hanya tiga partai yang diundang dalam dialog ini, tetapi beberapa partai lain ada agenda sehingga tidak bisa menghadiri dialog," jelas Nurul. (maya/sip)
Posting Komentar