Prof. Zairin, Kuda Hitam dalam Pemilihan Rektor Universitas Lambung Mangkurat | Berita Banjarmasin | Situs Berita Data & Referensi Warga Banjarmasin

Sabtu, 02 Juni 2018

Prof. Zairin, Kuda Hitam dalam Pemilihan Rektor Universitas Lambung Mangkurat


Prof. Zairin Noor/beritabanjarmasin.com
BANJARMASIN, BBCOM - Pemilihan Rektor Universitas Lambung Mangkurat memasuki babak baru. Setelah 3 nama calon Rektor terpilih di rapat senat tertutup, pada Rabu (30/05/2018).

Satu diantara 3 nama itu adalah Prof. Zairin Noor. Sebelum terjun dalam pemilihan Rektor ia menjabat sebagai Dekan fakultas kedokteran ULM. Dianggap sebagai 'kuda hitam' dalam pemilihan rektor (Pilrek) ULM. Pasalnya, 2 nama yang lain adalah pemain lama dalam pemilihan Rektor. Seperti Prof. sutarto Hadi yang merupakan calon petahana dan Prof. Hadin Muhjad merupakan kandidat terkuat lainnya karena pada empat tahun silam juga ikut "bertarung" pada ajang yang sama. Walau diluar dugaan dari 58 suara senat 31 suara untuk Prof. Sutarto Hadi dan 17 suara Prof. Zairin Noor sedangkan Prof. Hadin Muhjad 9 suara dan Prof. Husaini 1 suara.

"Jika melihat potret ULM, tentunya ada kelemahan dan kelebihan yang diperlihatkan. Untuk kelebihan tentu harus kita tingkatkan dan kelola lagi. Sedangkan untuk kelemahan diantaranya seperti peringkat PTN ULM yang masih diperingkat 51, akreditasi kampus yang masih B, akreditasi program studi yabg belum terakreditasi mencapai 23,3% dan masih banyak masalah lain yang saya rasa perlu banyak perhatian dan kita perbaiki ke depan agar ULM bergerak ke arah yang lebih baik.," paparnya kepada beritabanjarmasin.com usai acara buka puasa bersama media pada Jumat (01/06/2018).

Dalam program kerja sendiri, menurutnya ada 8 titik yang menjadi perhatian yaitu kelembagaan, akademik, riset, pengabdian kepada masyarakat, pengelolaan SDM dan keuangan, kesejateraan, sarana dan prasarana/aset, dan yang terakhir dalam  bidang kerja sama dan kemanusiaan. 

"Kita juga harus mempersiapkan ULM untuk menghadapi Revolusi industri 4.0 dan pasar global," imbuh Doktor jebolan Universitas Brawijaya tahun 2011 ini.

Masih olehnya, selain itu, yang menjadi poin masuk akhir dalam program kerja adalah akreditasi ULM menjadi A, kampus menjadi Badan Layanan Umum, dan ULM bisa masuk rangking 45 besar.

"Saya berharap siapa pun Rektor yang bakal terpilih nantinya memang dia yang memiliki kompetensi memajukan ULM ke arah yang lebih baik," tandasnya. (puji/ayo)


Posting Komentar

favourite category

...
test section describtion

Whatsapp Button works on Mobile Device only

close
pop up banner