BANJARMASIN, BBCOM – Kelurahan Teluk Dalam, Banjarmasin Tengah, Kota Banjarmasin terpilih menjadi salah satu perwakilan Kota Banjarmasin dan Propinsi Kalsel dalam lomba Pencegahan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (PKDRT) tingkat Nasional.
Dipilinya Kelurahan Teluk Dalam dari 52 kelurahan se Kota Banjarmasin, karena berhasil melakukan penurunan angka KDRT dalam beberapa tahun terakhir ini. Seperti kekerasan pada anak, pemukulan istri oleh suami, bahkan pencegahan bullying.
Ketua Tim verifikasi Lomba Pencegahan KDRT, Ervina Murniati mengatakan, penilaian tidak hanya dilihat dari besar kecilnya angka KDRT saja. Akan tetapi juga inovasi apa saja yang telah dilakukan untuk pemecahan masalahnya. Serta harus ada pembinaan lebih lanjut terhadap korban.
“Kita akan lihat dulu langkah apa saja yang sudah dilakukan, baik inovasi, pencegahan dan yang lainya. Memang setiap daerah beragam permasalahany, tentu pemecahan dan langkah – langkahnya tentu juga berbeda,” ucapnya usai mengikuti kegiatan verifikasi di Kelurahan Teluk Dalam, Selasa (15/8/2017).
Ia mengakui, kasus KDRT di beberapa kelurahan yang ia kunjungi sudah mengalami penurunan. Meski demikian, tambahnya, hal itu harus terus dipantau dan diawasi.
“Untuk inovasi ini, teluk dalam juga sudah ada forum peduli anak, dan jika banyak lagi inovasi maka nilanya akan lebih tinggi,”ujarnya.
Sementara, Ketua Tim Penggerak PKK Kelurahan Teluk Dalam, Mega Ningsih, menuturkan untuk penangan KDRT di lingkugnnya juga telah membentuk tim dari tingkat RT.
Selain itu ada juga pembentukan Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyararakat (PATBM).
Rumah kreatif, RT 47 benawa bungas dan Pondok Sari dengan kegiatan tetap penyebaran informasi dan sosialisasi KDRT.
“Inovasi juga tetap ada warung curhat, tempat perkumpulan bagi ibu-ibu bisa curhat tentang masasalah kekerasan rumah tangga,”jelasnnya.
Dalam hal ini, dari pihak RT juga bisa membantu menangani secara kekeluargaan, jika masih bermasalah akan dilanjutkan ke tingkat lebih tinggi kelurahan. [sbr]
Posting Komentar