BERITABANJARMASIN.COM — Pemerintah Kota Banjarmasin terus menunjukkan komitmennya dalam memperkuat ekonomi kerakyatan berbasis legalitas.
Melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Pemkot menggelar kegiatan Pembuatan dan Penyerahan Nomor Induk Berusaha (NIB) kepada para pelaku usaha yang tergabung dalam Koperasi Merah Putih, Selasa (22/7), bertempat di Aula Kantor Kecamatan Banjarmasin Utara.
Penyerahan NIB dilakukan secara simbolis oleh Wali Kota Banjarmasin, Muhammad Yamin HR, sebagai bentuk dukungan penuh terhadap tumbuhnya koperasi sebagai motor penggerak ekonomi lokal.
Turut hadir dalam acara tersebut Kepala DPMPTSP Ari Yani, Kepala Diskopumker Muhammad Isa Ansari, Camat Banjarmasin Utara Norrahmawati, para lurah se-Banjarmasin Utara, serta perwakilan instansi terkait.
“Saya sangat mengapresiasi langkah cepat DPMPTSP dalam membantu penerbitan NIB ini. Ini bukan hanya formalitas, tetapi langkah awal yang strategis agar usaha masyarakat dapat tumbuh dengan legal dan terlindungi secara hukum,” ungkap Wali Kota Yamin.
Ia menekankan bahwa Koperasi Merah Putih memiliki potensi besar sebagai wadah pemberdayaan masyarakat, khususnya dalam mempermudah akses permodalan legal tanpa harus bergantung pada rentenir atau pinjaman online ilegal (pinjol).
“Koperasi seperti ini bisa menjadi solusi atas permasalahan klasik masyarakat dalam hal modal. Jika dikelola dengan baik, ini akan memperkuat perekonomian warga dan mencegah mereka terjerat pinjaman ilegal,” jelasnya.
Lebih lanjut, Wali Kota menyampaikan bahwa Pemkot Banjarmasin tengah menunggu petunjuk teknis (juknis) dari pemerintah pusat terkait pengelolaan koperasi, baik dalam hal pembiayaan maupun struktur keanggotaannya.
Ia juga mengajak para pelaku usaha untuk melihat NIB sebagai pintu masuk menuju ekosistem usaha yang tertib, terstruktur, dan kompetitif.
Dengan legalitas yang kuat, pelaku usaha akan lebih mudah mengakses pembiayaan, kerjasama, hingga pengembangan bisnis secara berkelanjutan.
“Saya berharap Koperasi Merah Putih bisa menjadi model koperasi yang disiplin secara administratif dan unggul dalam kinerja. Mari kita jadikan Banjarmasin kota yang ramah investasi dan kuat dalam ekonomi kerakyatan,” pungkasnya. (arum/sip)
Posting Komentar