BERITABANJARMASIN.COM - Pemprov Kalsel akan memperpanjang pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).
Keputusan ini tertuang dalam Surat Instruksi Kemendagri Nomor 3 Tahun 2021. Namun ada perbedaan dalam PPKM perpanjangan kali ini yang ditambah dengan sebutan PPKM berbasis mikro.
Yang membedakan PPKM berbasis mikro ditambah dengan mempertimbangkan kriteria zonasi pengendalian hingga ke tingkat RT dan RW.
"Artinya kalau misalnya dalam satu RT ada 10 rumah yang terpapar maka akan diterapkan PPKM mikro," ucap Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kalsel, Muslim kepada awak media, Rabu (10/2/2021).
Penerapan PPKM juga kata Muslim memperhatikan kriteria zona hijau, kuning, oranye hingga merah di setiap wilayah masing-masing dengan pengetatan yang berbeda-beda.
Pihaknya juga sudah mendiskusikan dengan kabupaten/kota untuk disiapkan di tiap wilayah RT, RW baik posko, kemudian tempat yang terdampak, begitu juga upaya penanganan yustisi dan sebagainya.
Muslim mengatakan semua kegiatan penanganan Covid-19 harus diusahakan merata, di tingkat provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, hingga ke desa
"Ini yang akan dilaksanakan pada semua wilayah di Kalsel. Tapi tentu saja menunggu keluar surat dari gubernur untuk diedarkan," tandasnya. (fitri/sip)
Posting Komentar