BERITABANJARMASIN.COM - Pembukaan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Pertama tingkat Kalsel 2019 digelar di Sekolah Luar Biasa (SLB-C) Lianganggang, Banjarbaru.
Kegiatan ini dalam rangka seleksi mencari atlet dari masing-masing cabang yang akan diberangkatkan mengikuti O2SN tingkat nasional Agustus mendatang.
Diselenggarakan selama tiga hari (23-25 Juli 2019) yang diikuti 13 kabupaten/kota di Kalsel ada enam cabang olahraga yang diperlombakan yakni, untuk SD cabang kids atletik dan SMP atletik kemudian karate, pencak silat, renang, senam dan bulu tangkis.
Adapun dipaparkan Koordinator pertandingan O2SN, Sarmidi, untuk tempat pertandingan cabang kids atletik atau atletik dan pencak silat dilaksanakan di JPOK Banjarbaru. "Untuk bulu tangkis kita laksanakan di Dua Rizky Banjarbaru, renang di Kolam Idaman dan karate di sini," terangnya.
Kejuaraan ini diharapkan dapat membangun karakter unggul melalui kegiatan olahraga pendidikan. Peserta dari 13 kabupaten/kota masing-masing yang mengikuti cabang olahraga terdiri dari satu laki-laki satu perempuan dan satu pendamping.
"Hasil dari seleksi ini untuk juara satu masing-masing cabang akan kita berangkatkan mengikuti ajang O2SN tingkat nasional, jika tidak salah diselenggarakan di Jawa Tengah," ucapnya. (maya/sip)
Kegiatan ini dalam rangka seleksi mencari atlet dari masing-masing cabang yang akan diberangkatkan mengikuti O2SN tingkat nasional Agustus mendatang.
Diselenggarakan selama tiga hari (23-25 Juli 2019) yang diikuti 13 kabupaten/kota di Kalsel ada enam cabang olahraga yang diperlombakan yakni, untuk SD cabang kids atletik dan SMP atletik kemudian karate, pencak silat, renang, senam dan bulu tangkis.
Adapun dipaparkan Koordinator pertandingan O2SN, Sarmidi, untuk tempat pertandingan cabang kids atletik atau atletik dan pencak silat dilaksanakan di JPOK Banjarbaru. "Untuk bulu tangkis kita laksanakan di Dua Rizky Banjarbaru, renang di Kolam Idaman dan karate di sini," terangnya.
Kejuaraan ini diharapkan dapat membangun karakter unggul melalui kegiatan olahraga pendidikan. Peserta dari 13 kabupaten/kota masing-masing yang mengikuti cabang olahraga terdiri dari satu laki-laki satu perempuan dan satu pendamping.
"Hasil dari seleksi ini untuk juara satu masing-masing cabang akan kita berangkatkan mengikuti ajang O2SN tingkat nasional, jika tidak salah diselenggarakan di Jawa Tengah," ucapnya. (maya/sip)
Posting Komentar