Kisruh "Driver Prioritas" Dibahas di DPRD Kalsel, Begini Hasilnya | Berita Banjarmasin | Situs Berita Data & Referensi Warga Banjarmasin

Selasa, 23 Juli 2019

Kisruh "Driver Prioritas" Dibahas di DPRD Kalsel, Begini Hasilnya

Ketua Komisi II DPRD Kalsel, Supian HK.
BERITABANJARMASIN.COM - Menanggapi unjuk rasa para
Forum Driver Online (FDO) Kalsel mengenai kesejahteraan driver, DPRD Kalsel mempertemukan pihak FDO dan aplikator angkutan online di DPRD Kalsel, Senin (22/7/2019).

Ketua FDO Kalsel, Pandu Setiawan menuturkan dalam audiensi tersebut pihaknya belum menerima hasil yang memuaskan, mereka merasa selama pertemuan tidak menjawab apa yang menjadi tuntutan dan pertanyaan. Tuntutan yang berisi poin saat menyampaikan aspirasi beberapa waktu lalu, kantanya, masih menemukan jalan buntu.

Pandu mempertanyakan adanya driver prioritas. Ia mengganggap driver prioritas ini dapat menciptakan lingkungan kerja yang tidak kondusif dan kecemburuan antar sesama driver. "Driver yang dapat pesanan itu-itu saja, sedangkan yang lain banyak menunggu," ujarnya.

Pihak FDO juga ingin meminta transparansi mengenai bagaimana kriteria dari driver prioritas. Berbeda dengan yang lama, pesanan mengutamakan titik driver terdekat. Selain itu, kekhawatiran para driver prioritas ini jika tidak mengambil pesanan menjadi driver tidak prioritas lagi sehingga untuk mematikan aplikasi saja perlu berpikir ulang, takutnya besok bisa menjadi tidak prioritas. "Intinya pihak kami tidak puas dengan jawaban aplikator," tandasnya.

Meskipun kata ia, dalam audiensi tersebut pihak aplikator tidak mengumumkan mengenai driver prioritas tetapi hal ini dirasakan langsung oleh pihak FDO di lapangan dan sebelumnya pernah diberitahukan oleh pihak aplikator secara tidak tertulis saat melakukan kopdar dengan FDO.

Sementara itu, Ketua Komisi III DPRD Kalsel, Supian HK akan memberi jangka waktu satu minggu sebelum melangsungkan audiensi lanjutan. Dirinya berharap kedua belah pihak dapat menyiapkan apa saja yang diperlukan sebagai bahan pertimbangan dewan guna mencapai penyelesaian masalah dan tidak merugikan baik dari pihak FDO maupun aplikator. (maya/sip)

Posting Komentar

favourite category

...
test section describtion

Whatsapp Button works on Mobile Device only

close
pop up banner