Dermaga Apung Terancam Gagal Dibangun, Dewan Ultimatum Disbudpar Banjarmasin | Berita Banjarmasin | Situs Berita Data & Referensi Warga Banjarmasin

Rabu, 09 Agustus 2017

Dermaga Apung Terancam Gagal Dibangun, Dewan Ultimatum Disbudpar Banjarmasin

BANJARMASIN, BBCOM - Ketua DPRD Kota Banjarmasin, Iwan Rusmali memberikan ultimatum kepada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Dibudpar) Kota Banjarmasin, terkait terancamnya gagal kembali rencana pembangunan dermaga apung siring Piere Tendean.


"Pokoknya saya ulimatum kan, lelang yang ke tiga ini jangan sampai gagal lagi," tegasnya di gedung dewan usai rapat anggaran, Selasa (8/8/2017).

Iwan menghendaki, Disbudpar bisa secara serius menindak lanjuti permintaan dewan agar pembanguna dermaga apung bisa terealisasi 2017 ini. Mengingat, gagalnya lelang tidak hanya terjadi di 2017 saja,  akan tetapi juga pernah gagal pada 2016 lalu.

Menurutnya, alasan sedikitnya minat peserta lelang untuk pembangunan dermaga apung yang dikatakan Disbudpar sangat tidak relevan. Sebab, sesuai dengan keingian Disbudpr untuk menaikan anggaran  pembanguan sudah disetujui dewan. Kemudian ditambah lagi banyaknya pihak ke tiga yang mencari proyek menjadikan alasan tersebut tidak masuk akal.

“Anggaranya kan ada tapi gagal terus bagaimana ceritanya, Pemborong kan berlomba-lomba untuk mencari proyek. Ini kan jadi pertanyaan, ada apa?,” cetusnya.

Ia menuding, jika sedikitnya peminat peserta lelang dikarenakan kuranya informasi dan sosialisasi yang dilakukan Disbudpar. “Artinya informasi dan sosialisasi tentang pembangunan dermaga ini kurang. Pokoknya saya berikan waktu untuk Disbudpar, untuk lelang tahap tiga ini jangan sampai gagal lagi,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Disbudpar Kota Banjarmasin Ikhsan Alhak berpendapat, sepinya peserta lelang, itu dikarenakan pembanguan diatas air itu jarang dilakukan. Sehingga pihak ketiga lebih cendrung memilih pembanguan fisik yang ada didarat.

“Sebenanrnya peminantnya banyak kalau dikatakan sepi peminat. Tetapi yang melengkapi dukumen itu sedikit. Apakah karena ini sesuatu yang baru, karena kebanyak pembanyuna yang dilakukan ditempat lita ini pembanguna gedung,” ujarnya.

Ia mengatakan, dengan waktu yang tersisa ini, pihaknya akan terus berupaya untuk merealisasikan pembanguan dermaga apung di 2017, sesuai dengan apa yang dicita – citakan Pemkot selama ini.

“Kalau masih ada waktu tentu kita akan terus berusaha agar pembanguan ini bisa dilaksanakan. Untuk tahap tiga ini kita masih optimis bisa,” ucapnya.

Untuk diketahui, berdasarkan informasi dari Bagian Pengadaan Barang Setdakot Banjarmasin ,terancamnya gagal lelang rencana pembanguan dermaga apaung yang sudah direncanakan Pemkot sejak 2016 sampai 2017 itu. dikarenakan kuota peserta lelang tidak memenuhi syarat pelalangan.

Tercata, sejak dibuka dari Januari sampai Agustus ini, yang berhasil masuk lelang untuk pembanguan dermaga apung hanya dua peserta. Sedangkan untuk syarat pelalangan sebuah paket harus memiliki paling minimal tiga peserta. [sbr]

Posting Komentar

favourite category

...
test section describtion

Whatsapp Button works on Mobile Device only

close
pop up banner