Kronologi Dugaan Kekerasan Murid PAUD Dibuka Disdik Banjarmasin, Ada Ketidaksengajaan? | Berita Banjarmasin | Situs Berita Data & Referensi Warga Banjarmasin

Sabtu, 10 Juni 2023

Kronologi Dugaan Kekerasan Murid PAUD Dibuka Disdik Banjarmasin, Ada Ketidaksengajaan?

BERITABANJARMASIN.COM - Komisi IV DPRD Banjarmasin menggelar rapat dengar pendapat (RDP) dengan Disdik meminta kronologi dugaan kekerasan menimpa murid PAUD. 

Sekretaris Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Banjarmasin, Fendie mengemukakan saat ini kasus tersebut tengah berproses di aparat hukum dari laporan orangtua murid yang menjadi korban.

Menurut Fendie, itu merupakan hak orangtua murid untuk melaporkan kasus tersebut. Namun pihaknya berharap bisa diselesaikan secara baik dan damai.

Hal ini kata dia berdasarkan penelaahan pihaknya yang dikumpulkan dari informasi saksi yang berada ditempat. Dimana kata Fendie dalam kasus tersebut ada unsur ketidaksengajaan oleh guru PAUD bersangkutan.

"Dari posisi, guru menarik tangan murid dengan maksud untuk mengamankan si anak supaya tidak terjatuh, namun keadaan berkata lain terjadi kecelakaan ringan," bebernya.

Ia pun berharap kasus ini bisa segera diselesaikan karena harus memperhatikan psikologis, apalagi sang murid merupakan anak berkebutuhan khusus. 

Menanggapi penjelasan Disdik tersebut, Wakil Ketua Komisi IV DPRD Banjarmasin, Arufah Arif mengaku sependapat agar Disdik 
mengambil langkah persuasif dan persoalan dapat diselesaikan dengan cara kekeluargaan.

"Disampaikan Disdik tadi ada semacam miss komunikasi, kejadian itu bukan sengaja ada kekerasan namun ketidaksengajaan," jelasnya.

Untuk itu, Arufah mengingatkan agar kasus ini menjadi pembelajaran berharga bagi guru-guru PAUD di Banjarmasin agar hal yang sama tidak terulang kembali.

Ia pun mengatakan Komisi IV turut prihatin dengan musibah yang menimpa murid PAUD di Banjarmasin dan pihaknya berjanji akan terus mengawal kasus ini hingga selesai. (maya/sip)

Posting Komentar

favourite category

...
test section describtion

Whatsapp Button works on Mobile Device only

close
pop up banner