Laporkan, Jika Ada Tes Calistung | Berita Banjarmasin | Situs Berita Data & Referensi Warga Banjarmasin

Senin, 16 Februari 2015

Laporkan, Jika Ada Tes Calistung

BANUAONLINE.COM - Tes Baca,Tulis, dan Hitung (Calistung) untuk masuk SD sudah tak berlaku lagi, termasuk di Banjarmasin. Jika masih ada sekolah menerapkan tes Calistung, sama saja melanggar  Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010. Masyarakat diminta segera melapor ke Disdik, DPRD Kota Banjarmasin.

Hal ini menyusul adanya dugaan masih ada sekolah yang menggunakan tes Calistung kepada calon siswa. "Gak ada lagi masuk sekolah harus dites Calistung dulu. kata anggota Komisi IV DPRD Kalimantan Selatan, H Haryanto, yang membidangi pendidikan.
Menurutnya, masalah ini terus diperhatikan oleh Komisi IV. Meski sebagian besar sekolah belum melakukan penerimaan siswa, namun hal ini, kata ia, harus diantisipasi sejak dini. "Agar para orang tua tau, dan mengetahui, bahwa tes Calistung sudah tak digunakan," tegasnya.
Ia juga menekankan, anggaran untuk pendidikan sudah dialokasikan dengan cukup besar. Sehingga ia menilai, Disdik, harus benar-benar maksimal memantau perkembangan pendidikan di Kalimantan Selatan, termasuk di dalamnya adalah sekolah dasar. "Anggaran untuk pendidikan sudah disediakan dengan cukup. Jadi ini harusnya mampu menopang pengembangan sektor pendidikan di banua. Selain dianggarkan di APBN, untuk pendidikan ini juga dianggarkan di APBD," urainya.
Ia mengharapkan, Disdik Kalimantan Selatan juga terus melakukan koordinasi dengan baik bersama DPRD Kalimantan Selatan. Sehingga kerjasama bisa terjalin dan memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat. "Harus ada koordinasi yang baik," kata ia.
Dalam PP Nomor 17 Tahun 2010 diatur untuk masuk SD atau sederajat tidak didasarkan pada tes baca, tulis, hitung atau tes lainnya. Tidak ada alasan bagi penyelenggara pendidikan tingkat sekolah dasar (SD) atau sederajat untuk menggelar tes masuk bagi calon peserta didiknya.
Pelajaran membaca, menulis dan berhitung diselipkan ke dalam permainan yang menyenangkan dan tidak dijadikan beban kepada anak. Usia tersebut memang usia bermain dan bersosialisasi bagi anak, bukan memberikan makanan yang tidak sesuai dengan perkembangan anak tersebut.
Tes masuk sekolah pada dasarnya diberikan untuk mengetahui tingkat kematangan dan potensi yang dimiliki calon siswa. Dengan mengetahui tingkat kematangan anak akan membantu menentukan kesiapannya secara mental dalam mengikuti kegiatan belajar di sekolah.
Dengan mengetahui potensi yang dimiliki anak dapat membantu pihak sekolah untuk mengembangkan kemampuan yang ia miliki, mendukung kelebihan serta menyikapi kekurangan yang ada dalam diri anak dengan tepat. Sehingga tes masuk untuk anak yang akan masuk SD idealnya adalah tes yang lebih menitikberatkan pada penggambaran kemampuan atau potensi anak. (stp/mb)

Posting Komentar

favourite category

...
test section describtion

Whatsapp Button works on Mobile Device only

close
pop up banner