BERITABANJARMASIN.COM - Warga Banjarmasin diimbau ikut mengawal program ketahanan banjir perkotaan nasional yang didukung oleh National Urban Flood Resilience Project (NUFReP).
"Program tersebut rencananya dimulai dari Sungai Veteran. dikerjakan selama lima tahun yang dimulai di 2023," ujar anggota DPRD Kota Banjarmasin, Sukrowardi.
Menurut Sukrowardi pelaksanaan program ini akan dikawal dewan. Namun masyarakat diharap mengawasi dan memberi masukan kepada pemerintah, seperti sungai mana selain Veteran yang layak dan dirasa prioritas untuk mendapat bantuan tersebut.
"Karena anggarannya sangat besar sekitar Rp1 triliun untuk pelaksanaan di Kota Banjarmasin," ucapnya.
Sukhrowardi mengatakan program bantuan ini penting untuk mengatasi permasalahan banjir di perkotaan. Terutama Banjarmasin yang langganan banjir dan menggenangi sejumlah kawasan bahkan hingga dua pekan lamanya.
Adapun kata Sukrowardi program bantuan kota-kota dengan risiko banjir itu diberikan ke lima daerah yaitu Kota Banjarmasin. Bima, Gorontalo, Manado di Sulawesi Utara, Medan di Sumatera Utara, dan Semarang di Jawa Tengah. (maya/sip)
Posting Komentar