Kitab Sabilal Muhtadin Berperan Untuk Memperjelas Kitab Lain Yang Bahasanya Kurang Dimengerti Urang Banjar | Berita Banjarmasin | Situs Berita Data & Referensi Warga Banjarmasin

Sabtu, 29 Januari 2022

Kitab Sabilal Muhtadin Berperan Untuk Memperjelas Kitab Lain Yang Bahasanya Kurang Dimengerti Urang Banjar

 


Sebelum adanya kitab Fiqih Sabilal Muhtadin, sudah ada juga kitab fiqih yang tersebar di tanah Banjar, yaitu kitab Shirathol Mustaqim karangan ulama besar Aceh Syekh Nuruddin Ar Raniri. Kitab ini adalah kitab bermazhab Syafi'i dan ditulis pada tahun 1055 H

Datuk Kalampayan pun mengakui bahwa kitab Shirathol Mustaqim adalah kitab fiqih terbaik berbahasa Melayu. Karena uraian nya diambil dari beberapa kitab fiqih yang terkenal dan dicantumkan beberapa nas dan dalil. Namun ada sedikit kendala saat kitab ini digunakan oleh orang Banjar.

Kendala nya adalah kitab Shirathol Mustaqim banyak kalimat berbahasa Aceh yang kurang jelas dan tidak dimengerti oleh orang Banjar. Terdapat juga berbagai perubahan dari teks aslinya, dan terdapat kata kata yang hilang dan rusak. Teks asli dari kitab ini pun sulit ditemukan.

Melihat kendala seperti itu, maka datu Kalampayan menyusun kitab Sabilal Muhtadin sebagai kitab fiqih pengganti kitab Shirathol Mustaqim. Dengan demikian, kitab Sabilal Muhtadin menjadi rujukan penerapan hukum Islam di wilayah kesultanan Banjar menggantikan kitab Shirathol Mustaqim dari Aceh tersebut.

Kitab Shirathol Mustaqim sampai ke Kalimantan Selatan karena adanya hubungan kerjaan Aceh dan Banjar. Ulama Banjar yang bernama Syekh Ahmad Syamsuddin Al Banjari menulis kitab tentang Asal kejadian nur Muhammad dan menghadiahkan nya kepada ratu Aceh, Sulthanah seri ratu Tajul Alam Safiatuddin Johan Berdaulat (1641-1675).

Kemudian sebagai timbal baliknya, kerjaan Aceh mengirim kitab Shirathol Mustaqim karangan ulama besar Aceh, Syekh Nuruddin Ar Raniri yang ditulis tahun 1055 H.
.
Sumber : buku Sejarah Banjar Balitbangda Provinsi Kalsel oleh penerbit Ombak Yogyakarta. Sub judul "Penerapan hukum islam" halaman 243

Posting Komentar

favourite category

...
test section describtion

Whatsapp Button works on Mobile Device only

close
pop up banner