Ibnu Sina: Pemuda Pemimpin Masa Depan | Berita Banjarmasin | Situs Berita Data & Referensi Warga Banjarmasin

Jumat, 16 Juni 2017

Ibnu Sina: Pemuda Pemimpin Masa Depan

BANJARMASIN, BBCOM - Pemuda hari ini adalah pemimpin esok hari, pemimpin masa depan. Begitulah gelora pesan yang disampaikan Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina, saat memberikan materi dalam kegiatan Sarasehan Peningkatan Moral dan Etika bagi Pemuda antar Umat Beragama se-Kota Banjarmasin, Kamis (15/6/2017).

Tak hanya itu, dalam kegiatan di Aula Kayuh Baimbai, Balai Kota Banjarmasin itu, ia juga mengimbau, pemuda untuk tetap menjaga keamanan dan ketertiban, sehingga Kota Banjarmasin tetap aman dan damai.

“Saat ini Indonesia sedang menghadapi bonus demografi, karenanya apabila salah menghadapi bonus demografi,  akan menjadi beban bagi negara. Bonus demografi satu sisi bisa menjadi peluang bagi sebuah negara, tetapi bisa juga menjadi tantangan tersendiri, kalau kita salah dalam mengelola,” ucapnya.

Lebih lanjut dikatakannya, di tahun 2020 hingga 2030 atau selama 10 sampai 15 tahun, Indonesia akan menghadapi bonus demografi. Itu artinya, usia produktif lebih tinggi dari usia non produktif.

Usia produktif itu, jelasnya lagi, adalah usia 15 tahun sampai 60 tahun. Di tahun 2020 nanti, jumlah usia produktif di Indonesia diperkirakan mencapai 70 persen.

“Artinya kemampuan bangsa untuk maju berada pada puncaknya. Banjarmasin juga akan mendapatkan bonus demografi, karena jumlah pemilih pemulanya sekira 60 sampai 65 persen. Tapi dengan catatan, apabila pemuda dengan usia produktif tersebut tidak produktif, maka akan menjadi beban bagi negara dan pemerintah,” jelasnya.

Maka dari itu, para pemuda harus bisa menyiapkan diri dari sekarang dan mampu menghasilkan pekerjaan, kesempatan, kreativitas, dan inovasi.

“Kota Banjarmasin sudah saatnya siap menjadi Smart City. Kota Banjarmasin harus siap menjadikan kota yang nyaman melayani warganya.  Banjarmasin juga sudah mempunyai program wirausaha baru, agar 2.500 wirasusaha baru dalam lima tahun ke depan sudah terbentuk, dan target utama wirausaha baru itu adalah para pemuda,” kata suami dari dr Siti Wasilah ini.

Sementara itu, Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga, Ahmad Noor Jaya menyampaikan, kegiatan tersebut bertujuan agar pemuda lintas agama ini bisa saling mengerti satu sama lain, bisa bersinergi, bisa meningkatkan kemampuannya dalam berpartisipasi membangun di Kota Banjarmasin.

“Generasi muda adalah generasi penerus bangsa yang harus disiapkan, diarahkan sedini mungkin, dan difasilitasi dalam rangka mengeksplore kemampuan dari generasi muda itu sendiri, sehingga arah ke depannya menjadi lebih baik,” katanya. [humpro-bjm]

Posting Komentar

favourite category

...
test section describtion

Whatsapp Button works on Mobile Device only

close
pop up banner