Pilgub Kalsel Bakal Dilaksanakan 2 Juni 2015 | Berita Banjarmasin | Situs Berita Data & Referensi Warga Banjarmasin

Kamis, 21 Agustus 2014

Pilgub Kalsel Bakal Dilaksanakan 2 Juni 2015

 
KPU KALSEL - Saat Pleno hasil Pilpres 2014
Banjarmasin, BanuaOnline – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalsel segera menetapkan jadwal resmi pemilihan umum kepala daerah untuk provinsi dan tujuh kabupaten/kota Selasa (26/8) depan. Pemilihan Gubernur dan Bupati/Walikota dirancang agar dilaksanakan berbarengan pada 2 Juni 2015 mendatang. Anggaran untuk satu putaran pemilukada diperkirakan mencapai Rp 80 miliar lebih.
 
Ketua KPU Kalsel, Samanhuddin Muharram memaparkan, dirinya bersama-sama dengan komisioner KPU Kalsel lainnya akan melakukan rapat internal untuk merancang jadwal tahapan Pemilukada di Kalsel. “Insya Allah, Selasa depan kita akan segera melakukan rapat internal untuk menentukan jadwal pemilukada di Kalsel,” ujarnya seperti dilansir di harian MataBanua, Rabu (20/8) kemarin.
 
Hal itu, lanjutnya, dikarenakan menunggu hasil sengketa pilpres di Mahkamah Konstitusi (MK) yang masih bergulir saat ini. Dengan begitu proses penjadwalan pemilukada di Kalsel bisa lebih baik. “Tunggu hasil sengketa pilpres dulu di MK,” kata ia.
 
Sementara itu, komisioner KPU Kalsel, Nur Kholis Majid, juga mengatakan hal senada. Dikatakannya KPU Kalsel merencanakan pelaksanaan pemilukada pada 2 Juni 2015 mendatang, sama seperti pada pemilukada yang lalu.
 
Namun juga masih ada kemungkinan dilaksanakan pada 3 Juni, tergantung pada hasil rapat Selasa depan. “Kita sudah merencanakan pemilukada dilaksanakan pada 2 atau 3 Juni 2015 nanti. Pemilukada untuk provinsi dan tujuh kabupaten/kota kita usahakan dilaksanakan berbarengan,” urainya.
 
Dengan begitu, pelaksanaan pemilukada bisa benar-benar mencerminkan efisiensi waktu dan biaya. Saat ditanya mengenai anggaran Pemilukada yang diprediksi mencapai Rp 80 miliar, Nur Kholis Majid belum bisa memastikan. Dikatakannya hal itu masih sebatas usulan, ada kemungkinan perubahan. “Itu kan baru satu putaran, belum termasuk dua putaran. Jadi belum bisa dipastikan,” imbuh Majid.
 
Di sisi lain, Direktur Harian Pusat Studi dan Analisa Calon Kepala Daerah (PUSTUKADA) Kalsel, Jamie Azwar, meminta KPU Kalsel segera menetapkan sebelum bulan September. Pasalnya, untuk pemilukada idealnya satu tahun sebelum pelaksanaan sudah ditetapkan jadwalnya. “Idealnya, untuk jadwal tahapan pemilukada sudah selesai dibuat satu tahun sebelum pelaksanaan. Kalau ini kan kurang dari satu tahun, jadi kita mendukung langkah KPU secepatnya menetapkan jadwal setelah sengketa pilpres,” tandas mantan Presiden BEM Unlam tersebut. (stp/mb)

favourite category

...
test section describtion

Whatsapp Button works on Mobile Device only

close
pop up banner